Sumber : freshome.com
Anda ingin memunculkan kesan artistik di dalam hunian minimalis? Design interior gaya Scandinavian ini mesti dicoba. Dengan memadukan konsep tahun 1950-an dan stylemodern, model tersebut memunculkan kesan elegan, industrial, rustic, dan shabbychic.
Desain interior Skandinavia mengacu pada prinsip pemanfaatan ruangan secara optimal, penerapan basic warna alam, serta furnitur simpel. Jika diamati lebih mendalam, rumah gaya Scandinavianmemiliki dekorasi minimalis, tetapi bernilai seni tinggi.
Sebagai acuan, berikut ini ada tujuh ide interior rumah gaya Scandinavian yang bisa Anda tiru. Yuk, simak penjelasannya!
Referensi pemilihan warna untuk gaya Scandinavian. Sumber : Pinterest.com
Warna netral memberikan kesan tenang dan seimbang. Konsep ini diterapkan seutuhnya pada ruang tamu bergaya Scandinavian. Meski begitu, Anda tak harus memoleskan warna putih. Gradasi abu-abu pun bisa menjadi dekorasi yang segar, rapi, serta terang.
Lalu, apa lagi yang dapat ditambahkan pada desain ruang tamu?
Anda bisa meletakkan sofa berwarna abu-abu untuk menghidupkan suasana di ruang tamu. Tambahkan bantal rajut, berbahan linen, atau faux fur sebagai pemanis tempat duduk tersebut.
Referensi pemilihan lampu gantung untuk ruang tamu dengan gaya Scandinavian. Sumber : Pinterest.com
Desain pencahayaan interior Skandinavia merujuk pada kondisi musim di Swedia. Di negara ini, matahari hanya bersinar selama 2-3 jam. Karena itu, interior home decoration di sana mengutamakan penyinaran buatan berupa lampu gantung atau lilin.
Banyak bahan yang dapat disulap menjadi lampu gantung. Semisal, lentera berbahan kertas putih dengan model bulat seperti bola.
Referensi pemilihan material lantai rumah Scandinavian. Sumber : Pinterest.com
Meskipun tampil mewah, rumah gaya Scandinavian tetap mengutamakan kesan alami. Semua itu diwujudkan dengan menerapkan motif kayu pada lantai hunian. Pilih corak pucat atau gelap agar memberikan kesan homey dan tenang.
Lantai tersebut tidak harus berbahan kayu asli. Anda bisa menggunakan lantai vinyl dengan motif kayu. Selain pemasangannya lebih mudah, perawatan pelapis ini juga tergolong mudah.
Baca juga : A to Z Seputar Psikologi Warna pada Desain Interior
Referensi ruang makan untuk rumah Scandinavian. Sumber : Pinterest.com
Karakteristik ruang makan gaya Scandinavian terletak pada pemilihan warna dinding. Untuk memunculkan kesan clean cut, corak putih bisa menjadi solusi. Namun, bukan berarti, tak boleh menyematkan warna lain. Anda dapat menambahkan aksen hitam dan spektrum monokrom di ruangan tersebut.
Soal perabot di ruang makan, umumnya identik dengan kursi eames. Furnitur ini memiliki kaki ramping, opsi warna pastel, serta berukuran minimalis. Penambahan tanaman atau lukisan di dinding bisa menjadi dekorasi yang artistik.
Referensi ruang makan untuk rumah Scandinavian. Sumber : Pinterest.com
Mendekorasi kamar agar bergaya Skandinavia tidaklah sulit. Anda cukup mengeksplorasi warna putih untuk disatukan dengan berbagai pola atau ornamen. Semisal, memasang lukisan berbingkai hitam di dinding, menggunakan corak batu bata yang dipoles cat putih, serta meletakkan terrarium.
Di samping itu, Anda pun bisa mengkreasikan dinding kamar dengan aksen abu-abu. Agar tetap terlihat cerah, poles sebagian menggunakan cat putih. Jadi, ruangan tersebut terkesan elegan dan estetik.
Referensi kamar mandi dengan lantai aksen biru. Sumber : Pinterest.com
Lagi-lagi, warna netral menjadi andalan untuk menunjukkan kesan Scandinavian di kamar mandi. Meski begitu, Anda tak mesti menerapkan warna putih polos. Dengan penambahan aksen biru di sela-sela keramik putih, menjadikannya tampak cerah dan bersih.
Kemudian untuk pemilihan furnitur di kamar mandi, upayakan mengandung unsur kayu. Opsi perabot ini akan memberikan nuansa dinamis, lega, serta lembut. Jika memungkinkan, Anda juga bisa menambahkan jendela sebagai tempat sirkulasi udara.
Referensi dapur Scandinavian dengan lantai vinyl. Sumber : Pinterest.com
Adanya pantri dan rak dapur sederhana adalah karakteristik dapur bergaya Skandinavia. Untuk opsi warna, tetap mengacu pada konsep netral ataupun natural. Bentuk perabot di dapur Scandinavian juga tidak banyak pola lebih terkesan kaku.
Dapur gaya Scandinavianbisa tampak rapi dan bersih jika terjadi perpaduan aksen warna netral yang selaras. Semisal, dinding berwarna putih dikombinasikan dengan lantai vinyl bercorak kayu kecokelatan.
Baca juga : 5 Tips Interior Rumah Gaya Zen agar Menyatu dengan Alam
Nah, sekarang sudah memahami konsep rumah gaya Scandinavian, kan? Ide interior di atas bisa menjadi referensi dasar Anda dalam menciptakan desain hunian yang cantik, rapi, dan bersih.